Ketua STAIN Bengkalis (Prof. Dr. H. Samsul Nizar , MA ) didampingi Kabag Perencanan (Mansyur, S.Ag) dan Kasubag Akademik (H.Rusli, M.Ag) melakukan pertemuan dengan Bupati Kabupaten Bengkalis (Amril Mukminin, S.E, MM). Pertemuan tersebut merupakan wujud silaturahmi yang dilakukan STAIN Bengkalis dengan stakeholder dalam hal ini Bupati Kabupaten Bengkalis. Pertemuan tersebut berlangsung di Rumah Dinas Bupati Kabupaten Bengakalis pada hari Rabu, 19/04/17.
Tujuan pertemuan tersebut yaitu meningkatkan kerjasama dan sinergi antara kedua belah pihak yang lebih erat dalam rangka mewujudkan Bengkalis sebagai kota pendidikan lebih khusus akselerasi percepatan alih status STAIN Bengkalis menuju IAIN Bengkalis bertamadun melayu.
Proses alih status STAIN Bengkalis menuju IAIN Bengkalis, secara internal telah dilakukan beberapa persiapan, seperti penambahan prodi yg semula berjumlah 7 prodi menjadi 14 prodi. Antusias masyarakat menunjukkan tingkat yg signifikan. Hal ini bisa dilihat dari jumlah peminat yang masuk ke STAIN Bengkalis melalui jalur SPAN tahun 2017 meningkat tajam lebih 200 %. Kesemua ini terjadi karena sinergi antara STAIN Bengkalis, Pemda Bengkalis dan Kemenag RI tutur “Prof. Dr. H. Samsul Nizar, MA”
Begitu juga sebaliknya, Pemda Bengkalis akan siap membantu dan mendukung sepenuhnya proses alih status menjadi IAIN Bengkalis. Perhatian yang besar dari Pemda Bengkalis ditunjukkan dengan kucuran hibbah, baik materi maupun fisik.
Bantauan fisik meliputi sarana pembelajaran maupun masjid kampus yang diharapkan menjadi Labor Keagamaan bagi civitas akademika STAIN Bengkalis dan masyarakat dalam melakukan kajian ajaran Islam yang menyemangati budaya Melayu sehati dengan masyarakat Bengkalis dan sekitarnya ujar “Amril Mukminin, S.E, MM”
Diharapkan setelah pertemuan ini, STAIN Bengkalis dan Kabupaten Bengkalis dapat menjadi mitra strategis dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan kualitas hidup masyarakat. ( Humas)
