Bengkalis – Komando Resimen Mahasiswa Indra Pahlawan Riau Kompi C Menwa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Bengkalis menggelar seminar Islam Nusantara kebangsaan dan radikalisme di Gedung Alfarabi, Sabtu (20/05/2017).
Kegiatan diharap menambah wawasan Mahasiswa tentang Islam Nusantara dan peranannya dalam menangkal radikalisme berdalih agama.
Hadir sebagai narasumber, Ketua Tanfidziyah PC Nahdlatu Ulama Kabupaten Bengkalis, Masdarudin, M.Ag, Pasiter Kodim 0303/Bengkalis, Kapten Arhanud Win Suharto, dan KNPI Kabupaten Bengkalis, Ruli Sutiyono, S.Sos.
Wakil Ketua III STAIN Bengkalis Wira Sugiarto dalam sambutannya mengatakan berkaitan dengan keberadaan sebuah Negara yakni NKRI yang tak luput dari ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan tugas mahasiswa, terutama mahasiswa STAIN Bengkalis harus mampu menjaga, mengisi dan merawat dengan baik, jangan sampai generasi muda kehilangan identitas.
“kehadiran STAIN Bengkalis sebagai salah satu institusi yang ikut bertanggung jawab untuk merawat dan menjaga NKRI, beberapa kegiatan kemahasiswaan telah Kita laksanakan untuk menciptakan mahasiswa yang tangguh, cerdas dan progresif yang tidak mudah dimanfaatkan oleh kelompok2 yang tidak bertanggung jawab” ujar Wira
Pada kesempatan seminar itu juga dilakukan deklerasi STAIN Bengkalis untuk Indonesia yang langsung di pimpin oleh Wira Sugiarto, pada saat pembacaan deklerasi didampingi dan di ikuti oleh 20 Organisasi kemahasiswaan yang ada di lingkungan STAIN Bengkalis, berikut teks deklerasi
Deklerasi STAIN Bengkalis Untuk Indonesia.
1. Menjaga kedaulatan NKRI
2. Menjaga dan mengimplementasikan nilai-nilai falsafah pancasila dan UUD 1945.
3. Mengantisipasi gerakan radikal, sparatis, intoleran dan terorisme.
4. Menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai ajaran Islam inklusif, moderat, menghargai kemajemukan dan realitas budaya dan Bangsa.
5. Memelihara budaya melayu yang bersendi pada Al Qur’an dan Hadist.
6. Mewujudkan iklim akademik yang mandiri, empati, luhur, amanah, yakin dan unggul