BENGKALIS – Bripda Bimby Ashaika, seorang Polisi Wanita (Polwan) yang bertugas di Polres Bengkalis dan tercatat sebagai mahasiswi di Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam Prodi Siyasah Syariyyah di STAIN Bengkalis, berhasil terpilih menjadi Dara Kabupaten Bengkalis tahun 2018.
Tak hanya berparas cantik, wanita berhijab ini juga sangat piawai dalam menjalankan tugas sebagai anggota Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polres Bengkalis.
Raut wajah terkejut dan bahagia terlihat jelas saat dirinya dinobatkan sebagai Dara Bengkalis pada malam grand final pemilihan Bujang dan Dara, di gedung Lembaga Adat Melayu Riau, Selasa, 8 Mei 2018.
Betapa tidak, tepat pukul 00.00 usai diumumkan sebagai Dara Kabupaten Bengkalis, usia Polwan angkatan 43 tahun 2014 ini bertambah menjadi 23 tahun.
“Perasaan saya bangga karena saya mampu bersaing dengan finalis-finalis yg lebih berprestasi. Terima kasih khusunya untuk orang tua, teman-teman semua yang selalu mendukung dan mendoakan saya,” ujar anak pertama dari empat bersaudara itu.
Bimby yang juga alumni SMA Negeri 1 Bengkalis tahun 2012 dan tercatat sebagai mahasiswi di Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam Prodi Siyasah Syariyyah di STAIN Bengkalis ini mengaku, meski harus berjuang melewati masa karantina yang begitu padat namun ia memperoleh banyak pelajaran.
“Alhamdulillah dengan anugerah ini, saya semakin bersemangat memajukan dan mempromosikan potensi wisata di Negeri junjungan. Apalagi saya berdinas di kepolisian jadi saya semakin mudah untuk mempromosikan baik langsung maupun dengan memanfaatkan media sosial,” kata Polwan yang pernah bertugas di Satuan Lalu Lintas Bengkalis itu.
Anak dari pasangan Amir Syahrudin dan Erika ini juga mengatakan, akan mempersiapkan diri dengan banyak belajar sebelum mewakili Kabupaten Bengkalis pada Pemilihan Bujang dan Dara Tingkat Provinsi Riau.
“Saya akan lebih banyak belajar lagi agar siap mewakili Kabupaten Bengkalis. Persiapannya dengan belajar dan terus berdoa, sebab saya yakin tidak ada yang tidak mungkin digapai jika kita mau berusaha,” jelasnya.