Kampus Melayu (humas) Bengkalis – Bertempat di aula Alfarabi, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis melalui oragnisasi kemahasiswaan DEMA (Dewan Eksekutif Mahasiswa) menggelar Dialog Kebangsaan dengan tema “Mengelola Keberagaman Meneguhkan Kebangsaan Menyongsong Indonesia Emas 2024”, Rabu (09/10/2019).
Dialog kebangsaan menghadirkan tiga narasumber yakni Kepala Kepolisian Resor Bengkalis, AKBP Sigit Adiwuryanto , S.I.K, M.H, Komandan Distrik Militer 0303 Bengkalis yang diwakili oleh Kapten Arh Isnanu, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bengkalis, H. Amrizal, M.Ag.
Dibuka secara resmi oleh Ketua STAIN Bengkalis, Prof. Dr. H. Samsul Nizar, M.Ag, acara juga dihadiri oleh Plt. Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan, Dr. H. Saifunnajar, MH, Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Wira Sugiarto, S.IP, M.Pd.I, ketua dan sekretaris jurusan, ketua dan sekretaris prodi, pada dosen dan civitas akademika STAIN Bengkalis. Tampak hadir tamu undangan dari Dinas Pemadam Kebakaran Bengkalis, Dinas Perikanan Bengkalis, Diskominfotik Bengkalis, Dinas Sosial Bengkalis, dan lainnya.
Ketua panitia pelaksana, Lukmanul Hakim dalam sambutannya menyampaikan bahwa Dialog Kebangsaan sebagai hal yang dipandang perlu untuk diadakan guna menambah khazanah keilmuan mahasiswa.
“Dialog Kebangsaan hadir ditengah persoalan bangsa yang turut menyita perhatian mahasiswaa saat ini. Mahasiswa sebagai agen of chance dan agen of control, menandakan bahwa mahasiswa sebagai generasi penerus yang menentukan nasib bangsa Indonesia kedepannya terutama ditahun 2024.” Ungkap Lukman.
Sementara itu, Ketua STAIN Bengkalis, Prof. Dr. H. Samsul Nizar, M.Ag saat membuka acara menyampaikan bahwa dialog kebangsaan sebagai upaya memantapkan keyakinan bahwa tidak ada ideologi lain sebaik Pancasila.
“Bangsa Indonesia didirikan dengan pengorbanan darah, harta dan nyawa oleh para syuhada dan pahlawan terdahulu. Bangsa ini juga berdiri dengan kalimat “Laailahaillallah”. Pancasila sebagai salah satu rahmat Tuhan Yang Maha Esa kepada Indonesia, tidak hanya dibentuk oleh orang-orang terpilih bangsa Indonesia, namun juga terpilih oleh Allah Swt.” Ungkap Prof. Samsul.
Lebih lanjut Prof. Samsul berpesan agar para mahasiswa memanfaat moment dialog kebangsaan ini untuk mengupas tuntas dan belajar langsung bersama tiga narasumber berkompeten yang akan memberikan materinya pada hari ini.
Diakhir acara pembukaan, Ketua STAIN Bengkalis didampingi oleh Plt. Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan dan Wakil Ketua Bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan berikan cendramata kepada ketiga narasumber. Acara diakhiri dengan doa dan foto bersama dengan seluruh tamu undangan yang hadir pada acara dialog kebangsaan tersebut.