Kampus Melayu (humas) Bengkalis – Guna meningkatkan kreatifitas dan mengembangkan ekonomi perempuan, mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis yang tergabung dalam program KKL dan KKN Nusantara Desa Kelemantan Barat Kecamatan Bengkalis menaja kegiatan pelatihan tataboga dan kerajinan tangan, Rabu (07/08/2019).
Ditujukan bagi kader PKK, pelatihan digelar dibalai pelatihan masyarakat Desa Kelemantan Barat. Pelatihan tataboga dan kerajinan tangan diisi dengan praktek pembuatan empek-empek sagu dan kerajinan tangan berupa Bros jilbab dari kain perca yang dipandu langsung oleh mahasiswa KKL STAIN Bengkalis.
Mahasiswa koordinator Desa Kelemantan Barat, Ratna Sari menerangkan bahwa pelatihan dilaksanakan dalam rangka peningkatan ekonomi perempuan dan mewujudkan ketahanan keluarga di Desa Kelemantan Barat.
“Melalui pelatihan ini diharapkan peserta mampu mengembangkan potensi sumberdaya di Desa Kelemantan Barat yaitu banyaknya pohon sagu diolah menjadi tepung dan dibuat makanan yang unik atau berbeda yaitu membuat empek-empek sagu yang biasanya tepung sagu hanya dibuat sebagai mie sagu, sempolet, lempeng, dan lainnya. Dan juga untuk mengembangkan industri rumahan dan menjadi wirausaha yg dapat membantu ekonomi keluarga.” Ungkap Ratna.
“Kami dari mahasiswa KKL STAIN Bengkalis mengucapkan banyak terima kasih kepada ibu PKK Desa Kelemantan Barat yang telah menyambut baik dan berpartisipasi dalam mensukseskan kegiatan ini.” Tambah Ratna.
Sementara itu, ketua PKK Desa Kelemantan Barat, Sumarni meminta komitmen kepada para peserta untuk serius menimba ilmu dan menerapkan ilmu yang didapat dalam pelatihan tersebut.
“Kegiatan ini sangat bagus dan bermanfaat karena dapat menambah wawasan serta memberikan motivasi pada ibuk-ibuk agar dapat mengolah sumberdaya yang ada dan mengolah barang barang yang tidak dipakai. Selain bisa menambh ilmu pengetahuan, pelatihan ini juga bisa meningkatkn sumber penghasilan bagi ibu-ibu masyarakat Desa Kelemantan Barat apabila dikembangkan lebih lanjut”. Ungkapnya.
Dalam pelatihan tataboga dan kerajinan tangan ini mahasiswa KKL STAIN Bengkalis beserta seluruh peserta melakukan praktek langsung pembuatan empek-empek dan bros jilbab dari kain perca.