Kampus Melayu (humas) Bengkalis – Sebagai upaya peningkatan ekonomi kreatif masyarakat melalui situs religius yang dimiliki oleh Desa Muntai Kecamatan Bantan, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Bengkalis melalui Jurusan Syariah dan ekonomi Islam menggelar Seminar tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Potensi Lokal (Situs Religius), Selasa (08/12/2020).
Berlangsung di Aula serba guna Desa Muntai, kegiatan dihadiri oleh Wakil Ketua III STAIN Bengkalis, Wira Sugiarto, S.IP, M.Pd.I, Ketua dan Sekretaris Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam, Wan Muhammad Fariq, Lc, M.Pd.I dan Roinah, M.Pd, para dosen dan juga beberapa civitas akademika STAIN Bengkalis.
Turut hadir juga Kepala Desa Muntai, Ketua BPD Desa Muntai, perangkat Desa Muntai, dan puluhan masyarakat yang menjadi peserta dalam kegiatan tersebut.
Sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Bengkalis, Wan Muhammad Fariq, Lc, M.Pd yang juga sebagai ketua penyelenggara kegiatan, bahwa seminar ini berangkat dari potensi lokal berbasis situs religius yang dimiliki oleh Desa Muntai, salah satunya terdapat makam para ulama. Situs-situs tersebut perlu mendapat perhatian lebih hingga ianya terjaga dan terawat serta menjadi aset Desa Muntai yang dapat dikenal luas oleh khalayak ramai.
Selain potensi lokal berbasis religius, Desa Muntai juga dikenal sebagai desa dengan olahan krupuk pedasnya yang sudah dikenal masyarakat sekitar. Melalui kegiatan ini diharapkan bisa menambah wawasan masyarakat dalam mengembangkan ekonomi kreatif hingga ianya menjadi hal yang menjanjikan bagi masyarakat sekitar.
Kepala Desa Muntai, Nurin S.Pd.I menyambut baik kehadiran STAIN Bengkalis dan menerangkan bahwa sejatinya potensi lokal yang dimilki oleh Desa Muntai cukup banyak, baik itu situs religi, situs wisata, bahkan juga olahan pangan, namun ianya masih sebatas pengelolaan masyarakat setempat dengan kemampuan seadanya hingga ianya sulit berkembang.
Seminar Pengembangan Ekonomi Kreatif di Desa Muntai diisi oleh beberapa narasumber yakni Wira Sugiarto, S.IP, M.Pd.I, Ika Kurnia Sofiani, S.Th.I, M.Pd.I, dan Nurin S.Pd.I. Seluruh peserta yang merupakan masarakat Desa Muntai tampak sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Diakhir kegiatan, diadakan sesi tanya jawab (berdiskusi) oleh para peserta kepada narasumber. Acara ditutup dengan foto bersama.