STAIN Bengkalis (humas) Bengkalis – Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) Bestari Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis menyelenggarakan kegiatan Seminar dan Penanaman Mangrove yang bertempat di Desa Deluk, Kecamatan Bantan, Minggu (19/11/2023).
Kegiatan mengusung tema “Seminar & Penanaman Mangrove Sebagai Upaya Meningkatkan Kepedulian Masyarakat Terhadap Kelestarian Lingkungan”.
Adanya kegiatan seminar dan penanaman ini, karena melihat isu lingkungan yang sedang terjadi di Bengkalis, khususnya Desa Deluk yang mengalami abrasi yang cukup memprihatinkan. Dalam kesempatan ini, Mapala Bestari hadir bersama masyarakat untuk sama-sama bersinergi dalam kegiatan penanggulangan abrasi dengan melakukan penanaman di sekitaran pantai yang berdampak abrasi.
Selain itu, salah satu tujuan dari diadakan kegiatan ini adalah sebagai wujud pengabdian masyarakat sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, kemudian sebagai bagian dari cara Mapala Bestari untuk sama-sama meningkatkan kepeduliannya terhadap lingkungan bersama masyarakat.
Kegiatan ini dibuka oleh Ketua STAIN Bengkalis melalui Wakil Ketua III, Wira Sugiarto, S.IP., M.Pd.I dan diisi oleh 4 narasumber yakni Reno Firdaus, ST,M.Si dan Fakhrurozi, M.Si yang merupakan dosen STAIN Bengkalis, Siti Mutiara Pertiwi.Barf sebagai tokoh perempuan dan Muhammad Iskandar yang merupakan ketua KESLIMASY (Kelompok Studi Lingkungan dan Masyarakat) Bengkalis.
Kegiatan juga dihadiri oleh perangkat desa serta dihadiri oleh perwakilan ORMAWA STAIN Bengkalis dan masyarakat yang tak kalah hebat menaruh perhatian besar terhadap lingkungan sekitar.
Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari Pemerintah Desa Deluk, yang diwakili oleh ketua pengelola mangrove Desa Deluk, pak Riyanto, Beliau berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk peduli terhadap lingkungan sekitar
Setelah penyampaian materi, kegiatan dilanjut dengan aksi menanam bibit mangrove jenis avicennia (Api-api) di kawasan pantai desa deluk.
