STAIN Bengkalis (humas) Bengkalis – Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis, Fauza Husna dari Program Studi Ekonomi Syariah dinyatakan lolos dan berhasil menjadi presenter dalam Seminar Nasional Pariwisata dan Kewirausahaan serta Call for Papers yang diselenggarakan oleh Universitas Sahid Jakarta, Kamis (04/05/2023).
Kegiatan diselenggarakan dalam rangka menyambut dies natalis yang ke-35 dengan mengusung tema “Inovasi di Era Digitalisasi dalam Peningkatan Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif”.
Pada proses awal mulanya, Fauza Husna menulis sebuah jurnal dengan judul “Peran Affiliator dalam Menarik Minat Belanja Konsumen” lalu dikirim kepada panitia dan setelah melalui proses seleksi, jurnal yang ditulisnya berhasil terpilih sebagai salah satu jurnal yang layak dipresentasikan di Seminar Nasional.
Acara ini dimulai dengan seminar yang dilakukan secara daring lewat aplikasi zoom pada pukul 08.30 hingga 11.30, kemudian dilanjutkan dengan presentasi paper pada pukul 11.30 hingga 15.00. Adapun yang menjadi keynote speakernya adalah Bapak Dr. Sandiaga S. Uno, B.B.A., M.B.A. dan Stakeholder Universitas Sahid. Narasumber seminar ini adalah Made Handijaya Dewantara (Peneliti Bid. Pariwisata, Univ Grifftith).
Fauza menerangkan bahwa hal ini menjadi pengalaman pertama yang berharga mengingat menulis artikel ilmiah bukanlah hal yang mudah dan peserta dalam kegiatan ini tidak hanya dari kalangan mahasiswa saja, namun juga dosen dan umum dari kampus seluruh Indonesia. Hal ini juga diikutinya berawal dari salah satu tugas mata kuliah untuk penulisan karya ilmiah/ jurnal.
“Semoga melalui hal ini bisa meningkatkan kemampuan dalam menulis sebuah karya ilmiah dan kemampuan public speaking saya kedepannya. Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada para dosen yang telah memberikan dukungan serta motivasi bagi saya dalam menulis karya ini.” Ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua STAIN Bengkalis, Prof. DR. H. Samsul Nizar, M.Ag mengucapkan selamat dan tahniah kepada mahasiswa yang jurnalnya berhasil lolos dalam Seminar Nasional dan berharap hal ini dapat memotivasi mahasiswa lain dalam mengembangkan potensi menulisnya.