STAIN Bengkalis (humas) Aceh – Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis utus dua mahasiswa anggota Mapala Bestari ikuti kegiatan Temu Wicara Kenal Medan (TWKM)-33 Se-Indonesia yang diselenggarakan di Universitas Gajah Putih, Takengon Aceh Tengah, Senin (20/11/2023).
Kegiatan Temu Wicara Kenal Medan secara resmi dibuka oleh Pj.Bupati Aceh Tengah, T Mirzuan, di Gedung Olah Seni (GOS) Takengon dengan dihadiri sekitar 500 peserta. kegiatan ini merupakan sebuah forum berskala nasional mahasiswa pecinta alam yang dilakukan setiap tahunnya sebagai wadah pertemuan maupun refleksi isu lingkungan. Selain sebagai forum silaturahmi, TWKM merupakan lingkaran yang familiar bagi para penggiat lingkungan, khususnya kalangan mahasiswa.
Kegiatan berlangsung pada tanggal 13 s.d 20 November 2023 dengan mengusung tema “Konsistensi Mahasiswa Pecinta Alam Terhadap Penyelamatan Ekosistem Terakhir Gunung Leuser”. Adapun 2 anggota Mapala Bestari yang diutus yakni Mega Dahlia (Ketua Umum Mapala Bestari) dari Program Studi Tadris Bahasa Inggris yang mengikuti kegiatan Kenal Medan Gunung Hutan di kawasan hutan Gunung Burni Klieten, dan Suci Kurniati (Departemen Sosial Lingkungan Mapala Bestari) dari Program Studi Akuntansi Syariah mengikuti kegiatan Temu Wicara yang berlokasi di Kampus Universitas Gajah Putih.
Pada kegiatan yang merupakan agenda besar dari mahasiswa pecinta alam seluruh Indonesia ini, Forum Temu Wicara membahas isu lingkungan nasional yang dialami setiap daerah di Indonesia. Selain itu untuk forum Kenal Medan dilengkapi dengan latihan bersama Arung Jeram dan Gunung Hutan dan aksi penanaman pohon pinus di kawasan pantai Ketibung, Bintang, Aceh Tengah.
Ketua STAIN Bengkalis, Prof. Dr. H. Samsul Nizar, M.Ag mengungkapkan harapannya terkait keberangkatan 2 anggota Mapala Bestari STAIN Bengkalis dalam kegiatan Temu Wicara Kenal Medan tersebut.
“Semoga kegiatan tersebut menjadi ajang membangun jaringan antar mahasiswa, dan mampu menambah wawasan serta informasi berkaitan dengan kegiatan Mapala. STAIN Bengkalis akan senantiasa berusaha untuk mendukung dan menfasilitasi kegiatan mahasiswa apalagi hal tersebut bermanfaat untuk menambah khazanah ilmu pengetahuan.” Ungkapnya.
Selain itu beliau juga menambahkan pesan kepada kedua mahasiswa yang diutus untuk mengikuti rangkaian kegiatan Temu Wicara Kenal Medan dengan baik sehingga ilmu dan pengalaman yang didapat bisa dibagikan bagi anggota Mapala Bestari lainnya.