Kampus Melayu (humas) Bengkalis – Jelang pelaksanaan visitasi akreditasi yang akan dilaksanakan pada hari Jum’at (05/04/2019), prodi Ekonomi Syariah gelar pembacaan yasin dan doa bersama, Kamis malam (04/04/2019).
Pembacaan yasin digelar di Aula Alfarabi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis dan dihadiri oleh wakil ketua III, Ketua dan Sekretaris jurusan, ketua dan sekretaris prodi, para dosen, segenap civitas akademika STAIN Bengkalis, dan juga ratusan mahasiswa dari berbagai macam program studi.
Pembacaan yasin berlangsung khidmat dengan dipimpin langsung oleh Ustad Khairil Anwar, M. IRKH yang juga sebagai ketua prodi Siyasah Syar’iyah STAIN Bengkalis. Pembacaan yasin dan doa bersama ini digelar dalam rangka memohon kemudahan dan kelancaran kepada Allah SWT untuk proses visitasi akreditasi prodi Ekonomi Syariah dan juga kemajuan kampus.
Ketua STAIN Bengkalis, Prof. Dr. H. Samsul Nizar, M. Ag yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Wira Sugiarto, S.IP, M.Pd.I dalam sambutannya menyampaikan harapan terkait visitasi prodi ekonomi Syariah yang akan dilaksanakan besok.
“Kita semua berharap atas segala apa yang telah dikerjakan dan diusahakan oleh prodi Ekonomi Syariah bisa mendapatkan hasil yang terbaik, minimal mendapatkan akreditas B. Semoga dengan niat baik kita malam ini, dapat mempermudah segalanya besok.” Ujar Wira
“Saya juga berharap kepada kawan-kawan mahasiswa agar dapat terus istiqomah dalam mengikuti dan menjalankan kegiatan-kegiatan positif seperti ini. Jaga dan rawat tradisi dengan terus mengaji dan doa bersama untuk kemajuan kampus tercinta.” Tutup Wira.
Sementara itu, Ketua Prodi Ekonomi Syariah, Sri Wahyuningsih, SEI, ME saat ditemui usai acara juga menyampaikan hal yang serupa terkait harapannya dalam proses visitasi prodi.
“Sampai saat ini persiapan sudah mencapai 100%. Semoga besok proses visitasi ini dapat berjalan lancar, seluruh tim bisa menjawab pertanyaan assesor, dan prodi Ekonomi Syariah STAIN Bnegkalis bisa mendapatkan hasil akreditas terbaik, minimal B.” Ungkap ketua Prodi.
