Kampus Melayu (humas) Bengkalis – Turut serta dalam pergelaran Olimpiade Agama, Sains, dan Riset Perguruan Tinggi Keagamaan Islam ke-1 (OASE PTKI I) se-Indonesia 2021 yang digelar secara daring dan terpusat di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, dua peserta Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis berhasil lolos ke tahap final, Selasa (16/11/2021).
Kedua mahasiswa tersebut yakni Syawal Rizki Akbar, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab yang lolos ke final cabang Qiraatul Kutub Putra dari jumlah peserta putra yang mendaftar sebanyak 105 orang/ kampus dan Putri Deinsyah mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah yang lolos ke final cabang Dai Putri dari jumlah peserta putri yang mendaftar sebanyak 113 orang/ kampus.
Menanggapi hal tersebut, Ketua STAIN Bengkalis, Prof. Dr. H. Samsul Nizar, M.Ag memberikan apresiasi sembari semangat kepada seluruh peserta yang mewakili STAIN Bengkalis di ajang bergensi tingkat nasional OASE PTKI 2021.
“Selamat kepada peserta yang lolos ke tahap final, semoga bisa tampil maksimal dan mendapatkan hasil terbaik.” Ungkap Ketua.
OASE merupakan bentuk transformasi dari kegiatan yang semula bernama Pekan ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) yang kemudian dikembangkan menjadi dua even, yaitu OASE dan Pekan Seni Olahraga Mahasiswa Nasional (PESONA). Pelaksanaan OASE I PTKI se-Indonesia Tahun 2021 dimulai dengan tahap pendaftaran pada tanggal 05 Oktober 2021 dan akan ditutup pada tanggal 28 November 2021.
Adapun jumlah peserta yang mengikuti sebanyak 2.955 peserta dari 184 Perguruan Tinggi keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan Perguruan Tinggi keagamaan Islam Swasta (PTKIS) di seluruh Indonesia. STAIN Bengkalis ikut ambil dalam bagian sebagai bentuk respons terhadap program Kementerian Agama. Di bawah komando Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Wira Sugiarto, S.IP, M.Pd.I, STAIN Bengkalis mengutus 17 mahasiswa sebagai peserta di 8 cabang lomba.
“Dari 8 cabang lomba yang diikuti, Alhamdulillah 3 cabang diantaranya yakni Qiraatul Kutub, Dai Putri dan Debat Bahasa Inggris berhasil lolos ke babak semi final, meski berdasarkan keputusan dewan juri hanya 2 cabang yang lolos ke tahap final. Apresiasi luar biasa kepada seluruh peserta yang telah berjuang, dan tetap semangat untuk terus mengasah diri dan kemampuan.” Ungkap Wira.