Kampus Melayu (humas) Bengkalis – Setelah mengirimkan rekaman lagu dalam bentuk ektensi MP3 kepada panitia ajang PIONIR IX Malang beberapa waktu lalu, delegasi STAIN Bengkalis cabang cipta lagu islami dinyatakan lolos ke babak final berdasarkan keputusan dan hasil penilaian dewan juri, Selasa (25/06/2019).
Cipta lagu islami merupakan salah satu cabang yang diikuti oleh STAIN Bengkalis dalam pelaksanaan PIONIR IX Malang pada Juli mendatang. Dalam cabang ini peserta diwajibkan menciptakan lagu dengan memilih satu diantara lima tema, kemudian mengirimkan rekaman lagu tersebut kepada panitia dalam waktu yang telah ditentukan.
Pengumuman kelolosan STAIN Bengkalis dalam babak final yang dikirimkan melalui e-mail tentu menjadi kabar baik dan menjadi langkah awal yang bagus bagi STAIN Bengkalis.
Hal tersebut senada dengan yang diungkapkan oleh Wakil Ketua III, Wira Sugiarto, S.IP, M.Pd.I bahwasannya pengumuman lolosnya cabang cipta lagu islami ini menjadi motivasi bagi yang lain untuk terus giat berlatih dan berusaha.
“Alhamdulillah, ini merupakan awal yang bagus bagi STAIN Bengkalis. Terus semangat dan buktikan bahwa STAIN Bengkalis mampu bersaing dan menjadi yang terbaik. Bukan hanya mewakili STAIN se-Indonesia, namun juga mewakili Riau dan menjaga Marwah Sumatera yang hanya 2 PTKIN yang lolos dalam babak final.” Ungkap Wira.
Sementara itu, pembimbing cabang cipta lagu islami, Syahrul Ramadhan, S.Sos mengungkapkan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan berharap penampilan peserta pada babak final nantinya membawa hasil yang membanggakan bagi STAIN bengkalis.
“Saya sangat berterima kasih dan bersyukur kepada civitas akademika STAIN Bengkalis atas kepercayaan yang diberikan kepada saya, dan juga semangat dari rekan-rekan peserta yang sudah giat latihan untuk memberikan hasil terbaik demi membanggakan nama besar kampus STAIN Bengkalis. Saya selaku koordinator di bidang ini juga berharap kepada seluruh peserta untuk senantiasa berlatih agar mendapatkan hasil yang jauh lebih maksimal di event besar ini.” Ungkap Syahrul.
Untuk tahapan selanjutnya, 10 peserta terbaik yang dinyatakan lolos akan mempresentasikan dan menampilkan karya terbaiknya dihadapan dewan juri pada tanggal 16 s/d 21 Juli mendatang di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
