Bengkalis – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Datuk Laksemana Bengkalis kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat melalui pelaksanaan Program Desa Binaan yang di laksanakan lewat Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M), Selasa (03/06/2025).
Kepala P3M IAIN datuk Laksemana Bengkalis, Wira Sugiarto, S.IP., M.Pd.I mengatakan bahwa program desa Binaan tahun ini akan dilaksanakan di dua desa.
“Insya Allah tahun ini, program desa binaan akan kita laksanakan di desa Simpang Ayam Kecamatan Bengkalis dan Desa Mentayan Kecamatan Bantan. Alhamdulillah, kegiatan ini disambut baik oleh pemerintah desa tinggal mempersiapkan apa yang menjadi kebutuhan dalam pelaksanaan kegiatan ini nantinya, diantaranya pematangan juknis dan pelaksanaan MoA dengan desa yang bersangkutan.” Ujarnya.
Beliau juga mengatakan bahwa program ini akan dilaksanakan selama dua tahun dan akan diisi oleh masing-masing program studi yang ada di IAIN Datuk Laksemana Bengkalis sesuai dengan persoalan desa dan kapasitas keilmuan yang dimiliki dosen-dosen di lingkungan kampus. Kegiatan ini melibatkan kolaborasi antara dosen dan mahasiswa lintas program studi dengan masyarakat di masing- masing desa binaan. Dengan harapan kegiatan ini bisa membantu desa, baik dalam pendampingan, memberikan masukan dan lainnya dengan harapan mampu mengangkat potensi dan menyelesaikan persoalan yang ada di desa.
Kehadiran IAIN Datuk Laksemana harus berdampak positif untuk kemajuan daerah, dengan itu IAIN Datuk Laksemana mengangkat tema “IAIN Datuk Laksemana Bengkalis Mengabdi Sepenuh hati menuju Indonesia Emas 2045”.
Menanggapi hal ini, Rektor IAIN Datuk Laksemana Bengkalis, Dr. H. Abu Anwar, M.Ag memberi dukungan dan apresiasi atas audiensi yang dilakukan oleh P3M. Beliau berharap program desa binaan ini dapat sukses dilaksanakan sehingga kehadiran IAIN Datuk Laksemana Bengkaliis dapat dirasakan manfaatnya secara nyata oleh Masyarakat, salah satunya melalui pengabdian dalam program desa binaan ini.