STAIN Bengkalis (humas) Pekanbaru – Ketua STAIN Bengkalis, Dr. H. Abu Anwar, M.Ag turut hadir dalam Audiensi bersama Anggota DPR RI Komisi X yang diterima oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XVII Riau dan Kepulauan Riau, Rabu (30/04/2025).
Audiensi dilakukan terkait Revisi UU Sisdiknas No 20 Tahun 2003 yang menjadi momentum strategis dalam menyalurkan aspirasi pendidikan tinggi di wilayah Riau dan Kepri.
Selain membahas substansi revisi UU Sisdiknas, kunjungan ini juga dimanfaatkan untuk meninjau rencana pembangunan gedung baru LLDIKTI Wilayah XVII serta mendengarkan aspirasi para rektor dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Swasta (PTS).
Kepala LLDIKTI Wilayah XVII, Dr H Nopriadi, SKM, MKes menegaskan bahwa LLDIKTI Wilayah XVII yang baru terbentuk pada akhir tahun 2023 dan mulai operasional bulan Mei 2024, terus berkomitmen menjalankan tugas pengawasan, pengendalian dan pembinaan, serta fasilitasi penjaminan mutu perguruan tinggi secara optimal, meskipun dihadapkan pada keterbatasan mendasar sumber daya dan sarana prasarana.
Dalam pertemuan tersebut, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, H Lalu Hadrian Irfani, ST menjelaskan bahwa revisi UU Sisdiknas perlu melibatkan berbagai perspektif demi menciptakan sistem pendidikan tinggi yang responsif dan inklusif. Isu-isu krusial seperti peningkatan program beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K), serta penyaluran Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) dan Swasta (BOPTS) menjadi topik utama yang dibahas.
Legislator dari Riau, Dr. Hj. Karmila Sari, menekankan pentingnya pemerataan kualitas pendidikan tinggi hingga pelosok tanah air. Ia berharap agar revisi UU Sisdiknas dapat membuka akses lebih luas bagi generasi muda, khususnya dari latar belakang ekonomi kurang mampu.
Ketua STAIN Bengkalis, Dr. H. Abu Anwar, M.Ag yang hadir dalam diskusi tersebut turut menyampaikan bahwa STAIN Bengkalis mendukung adanya revisi terhadap UU tentang Sisdiknas. Revisi tersebut tersebut dimaksudkan dalam upaya merespon kebutuhan dan perkembangan zaman sehingga diperlukan penyesuaian ulang terhadap regulasi tersebut.
Selain itu, beliau berharap audiensi kali ini membawa dampak besar bagi keberlangsungan dan kemajuan pendidikan khususnya di wilayah Riau, termasuk STAIN Bengkalis.