IAIN Datuk Laksemana Bengkalis (humas) Bengkalis – Suasana edukatif menyelimuti TK Negeri 1 Bantan, menjadi tuan rumah bagi kegiatan sosialisasi alat permainan edukatif (APE) dalam mengembangkan fisik motorik anak usia dini, Rabu (28/05/2025).
Acara yang diinisiasi oleh Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) IAIN Datuk Laksemana Bengkalis ini bertujuan untuk membekali para pendidik dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengoptimalkan tumbuh kembang anak melalui metode bermain yang interaktif dan edukatif. Kehadiran berbagai pihak, mulai dari akademisi hingga praktisi pendidikan, menunjukkan komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di wilayah Gugus Teratai Bantan.
Kegiatan sosialisasi ini dibuka secara resmi oleh Ibu Siti Munawarah, M.Pd., selaku Ketua Prodi PIAUD IAIN Datuk Laksemana Bengkalis, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peran APE dalam stimulasi fisik motorik anak.
Turut hadir Ibu Dini Anggia, M.Pd., seorang dosen tetap Prodi PIAUD, yang memberikan pemaparan mendalam mengenai teori dan praktik penggunaan APE yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak.
Dari pihak Gugus Teratai Bantan, Ibu Murniati, S.Pd.Gr., selaku Ketua Gugus Teratai, dan Ibu Wasilah, S.Pd., Kepala Sekolah TK Negeri 1 Bantan, menyambut baik inisiatif ini, berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut demi kemajuan pendidikan di gugus mereka.
Para peserta sosialisasi, yang terdiri dari majelis guru Gugus Teratai Bantan dan mahasiswa Prodi PIAUD, tampak antusias mengikuti setiap sesi. Mereka diajak untuk tidak hanya memahami konsep, tetapi juga mempraktikkan langsung penggunaan berbagai jenis APE. Sesi demonstrasi dan lokakarya yang dilakukan oleh mahasiswa prodi PIAUD memungkinkan para pendidik untuk berinteraksi langsung dengan alat-alat permainan, mengeksplorasi potensi edukatifnya, serta berbagi ide dan pengalaman dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan merangsang.
Melalui sosialisasi ini, para guru diberikan pemahaman yang lebih komprehensif mengenai bagaimana APE dapat menjadi jembatan bagi anak-anak untuk mengembangkan keterampilan motorik kasar dan halus, koordinasi, keseimbangan, serta kemampuan kognitif dan sosial. Pemilihan APE yang tepat dan inovatif diharapkan dapat memicu kreativitas anak, memperkaya pengalaman belajar mereka, dan membantu mereka mencapai tahapan perkembangan fisik motorik yang optimal sebelum memasuki jenjang pendidikan selanjutnya.
Menanggapi hal ini, Rektor IAIN Datuk Laksemana Bengkalis, Dr. H. Abu Anwar, M.Ag memberikan apresiasi atas kegiatan yang ditaja oleh Dosen dan Mahasiswa Prodi PIAUD. Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan ilmu dan pengalaman yang diperoleh dapat bermanfaat dan diimplementasikan di masing-masing satuan PAUD di Gugus Teratai Bantan.
Kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga pendidikan di tingkat dasar ini menjadi contoh nyata sinergi positif dalam upaya mencetak generasi penerus yang cerdas, aktif, dan berdaya saing.